7 September 2009

Poem

Angin Panas

angin panas
angin panas yang menyeberangi laut
membawa bau tubuhmu
yang hutan terbakar itu

angin panas
angin panas yang membuat malam
kotaku jadi demam
karna lehermu menyimpan sungai
sungai yang melarungkan abu pohon-pohon


o, cintaku yang ditinggalkan burung-burung,
matamu mengeluarkan asap
jadi kata-kata sesak dalam sajak
sajakku yang berjalan sendirian
di jalan jalan kotaku yang malam
yang demam

Tidak ada komentar: